BAGAIMANA KANKER MENYEBAR? (METESTASIS)


Ciri khas tumor ganas adalah kemampuannya menyebar, tidak hanya di jaringan sekitar, tetapi juga di bagian lain.
            Penyebaran sel kanker ke bagian tubuh yang jauh disebut metastasis. Tumor awal disebut tumor primer, dan tumor yang berkembang di lokasi yang jauh dari awalnya disebut tumor sekunder atau metastases. Tumor sekunder tidak tumbuh secara acak; misalnya, kanker payudara cenderung menyebar ke tulang dan paru-paru. Untuk bermetastasis, sel kanker harus melewati berbagai halangan, seperti sel darah putih pemakan dan senjata lain sistem imun tubuh. Namun, setelah menembus jaringan sehat, sel kanker membentuk sistem darah mereka sendiri dengan menginvasi pembuluh darah yang telah ada dan dengan menghasilkan zat kimia yang merangsang pembuluh darah untuk menginfiltrasi tumor (angiogenesis). Jalur penyebaran utamanya adalah dua “jalan tol” tubuh untuk menyebarkan zat gizi dan mengangkut zat sisa; sistem darah dan limfa.
Penyebaran dengan limfa
Sistem limfatik adalah jejaring pembuluh, yang mengandung cairan limfa, dan nodus (kelenjar), yang mengandung sel darah putih. Sel kanker masuk ke dalam pembuluh limfa dan menjalar ke nodus limfa, tempat sel itu berkembang menjadi sebuah tumor; sebagian sel dapat dihancurkan oleh sistem imun, menghentikan penyebaran sementara.
1.      Pembuluh limfa ditembus
Bersamaan dengan tumbuhnya tumor primer, sel tumor menginvasi jaringan sekitar dan pembuluh kecil sistem limfatik yang biasanya tidak terletak jauh. Sel kanker masuk ke dalam cairan limfa dan membawanya ke nodus limfa terdekat.
2.      Tumor dalam nodus limfa
Cukup datu sel kanker masuk ke dalam sebuah nodus limfa untuk mulai membelah dan tumbuh menjadi sebuah tumor sekunder. Sel imun di sini dapat menghancurkan sebagian sel kanker dan menghentikan penyebaran untuk sementara.

Penyebaran dengan darah
Kanker primer sering menyerang ke tempat dengan pasokan darah banyak, seperti paru-paru dan otak. Hati khususnya adalah tempat yang sering diserang karena menerima paskan berlebih dari jantung dan dari usus melalui sistem pembuluh portal. Jika sel kanker mencapai pembuluh darah kecil, sel ini dapat masuk di antara sel dalam dinding pembuluh dan menginvasi jaringan di luar.
1.      Dinding pembuluh darah pecah
Saat tumor primer meluas dan meginfiltrasi, sebagian sel tumor merobek dinding pembuluh darah. Sel kanker dapat terlepas, dibawa oleh darah dan mengalir dalam sistem sirkulasi.
2.      Tumor sekunder terbentuk

Sel kanker sering kali lebih besar daripada sel darah merah dan terjebak dalam pembuluh darah darah sempit, jauh dari tempat asal. Di sini sel membelah, menekan ke dalam jaringan sekitar, dan membentuk tumor sekunder.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.